Jembrana, mediapelangi.com-Warga perantau asal Pulau Jawa di Bali memilih untuk mudik lebih awal melalui jalur laut tampak mulai memadati Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana. Para pemudik beralasan takut terjebak dengan mudik lebih awal disamping juga untuk menghindari kemacetan di penyebrangan saat puncak arus mudik,”ucap Burhan salah seorang pemudik asal Purworejo, Jawa Tengah, Sabtu(17/06/2017). Manager Usaha ASDP Pelabuhan Gilimanuk Heru Wahyono, mengatakan saat ini lonjakan pemudik yang keluar dari Pulau Bali menuju Pulau Jawa belum begitu melonjak, namun ada pemudik yang lebih awal mudiknya di karenakan menghindari kemacetan,”jelasnya. Heru menambahkan arus mudik lebaran diprediksi terjadinya lonjakan pada H-3 hingga H-2 lebaran,karena pada saat itu mulainya cuti bersama,”ungkap Heru. Sementara itu pihak PT ASDP Pelabuhan Gilimanuk menyiagakan sebanyak 46 kapal yang siap dioprasikan,disamping itu untuk mengantisifasi lonjakan arus mudik dari jumlah kapal 30 kapal perharinya menjadi 32 kapal penyebrangan Gilimanuk menuju Pelabuhan Ketapang,”katanya. (*).
Berita Terkait
Hari Kunjung Perpustakaan: Momentum Penting untuk Meningkatkan Minat Baca Masyarakat
15 September 2024
Wapres Ma’ruf Amin Serahkan Penghargaan Bergengsi, Pj. Gubernur Mahendra Jaya Raih Paritrana Award 2024
12 September 2024
Dua Tokoh Muda Tabanan Ungkap Rahasia Sukses Integrasi Data Desa di Webinar Nasional
12 September 2024
Ngopi Santai Bareng Sekda Dewa Indra: Ajakan Kolaborasi Media untuk Penuhi Hak Publik
11 September 2024
Rekomendasi Berita
Close