fbpx
BadungFeaturedHukum

Mengaku Dirampok, WN Inggris Ditemukan Menggelandang di Pinggir Pantai

BADUNG, MEDIAPELANGI.com – Turis asing asal Inggris bernama Michael Wilkinson (64) ditemukan menggelandang di pinggir Pantai Munggu, Kecamatan Mengwi, Badung, Bali pada Rabu pukul 14.00 WITA.

“WNA ini tanpa identitas. Keterangan dia, tiga minggu lalu kena rampok. Luntang-lantung dari Jimbaran sampai kemarin diamankan di Cemagi. Tapi, dia tidak lapor ke aparat setempat,” kata Kasatpol PP Badung I Gusti Agung Kertha Suryanegara saat dikonfirmasi, di Denpasar, Rabu (29/7/2020).

Ia mengatakan terkait adanya laporan tersebut, lalu warga asal Inggris itu melalui proses tes cepat COVID-19 sebelum diserahterimakan kepada Imigrasi Bali.

Baca Juga:  Buka Bimtek Aplikasi SRIKANDI, Sekda Dewa Indra Apresiasi Pemutakhiran Tata Kelola Bidang Kearsipan

Menurutnya, berdasarkan laporan yang diterima, Michael juga meminta-minta makan di wilayah tersebut.

“Katanya dia tinggal di Jimbaran. Dia luntang-lantung selama tiga minggu, dan dia minta-minta makan dan kemarin diamankan oleh pengamanan wilayah Cemagi. Semalam diserahkan ke Polsek Mengwi dan tadi pagi sudah diproses,” katanya pula.

Suryanegara memperkirakan warga asing tersebut berada di Bali kurang lebih sudah satu bulan.

Kepala Sub Bagian Humas dan Reformasi Kanwil Kemenkumham Bali I Putu Surya Dharma mengatakan bahwa Michael tidak dapat menunjukkan dokumen perjalanan miliknya dan mengaku tas yang berisikan semua barang berharga termasuk paspor miliknya dicuri oleh orang yang tidak dikenal.

Baca Juga:  Provinsi Bali Kembali Memperoleh Predikat Angka Prevalensi Stunting Terendah Se-Indonesia

Selanjutnya, sebelum diterima Imigrasi, terhadap warga asing tersebut dilakukan tes cepat COVID-19 dan didapatkan hasil non-reaktif sesuai dengan Surat Keterangan Hasil Kesehatan Nomor: 04-1250/covid Puskemas-19/PKM MI/VII/2020 tanggal 29 Juli 2020.

“Dicek dalam sistem keimigrasian yang bersangkutan masuk ke wilayah Indonesia menggunakan VOA melalui Bandara Ngurah Rai pada 6 Maret 2020,” kata Surya.

Saat ini, dilakukan pendetensian terhadap bersangkutan sambil menunggu dokumen perjalanan darurat dari Konsulat Jenderal Inggris untuk proses keimigrasian lebih lanjut.(ant)

Berita Terkait

Back to top button
error: Konten ini terlindungi.