fbpx
BirokrasiFeaturedKesehatanTabanan

Gunung Harta Semprotkan Disinfektan, Antisipasi Penyebaran Virus Corona

TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Antisipasi penyebaran Virus Corona atau Covid-19, Perusahan Otobus (PO) Gunung Harta melakukan penyemprotan disinfektan, Kamis (19/3/2020).

Penyemprotan di antaranya dilakukan pada armada bus AKAP dan bus (AKDP) dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada seluruh pelanggan terhadap penyebaran virus Korona (Covid-19) semakin menghawatirkan masyarakat.

Owner PO Gunung Harta I Wayan Sutika mengatakan, seluruh bagian dalam bus disemprot disinfektan untuk mengantisipasi Virus Corona.

“Kita lakukan penyemprotan di seluruh bagian dalam bus, dari pintu, dashboard, kursi, dan bagasi barang yang ada di dalam bus,” katanya.

Dia menjelaskan, pelaku jasa transportasi sangat rentan terkena Virus Corona, karena berinteraksi langsung dengan banyak orang.

Sehingga pihaknya juga membatasi fasilitas perjalanan bus yang berpotensi dapat menyebarkan Virus Corona kepada penumpang.

Disamping itu, dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada penumpang di tengah merebaknya penyebaran virus corona, selaku operator bus, pihaknya bertanggungjawab terhadap kesehatan para penumpang PO Gunung Harta, disetiap armada yang beroperasi.

PO Gunung Harta memiliki total armada sekitar 90 bus, bermarkas di Kediri, Kabupaten Tabanan ini, juga melakukan safety dengan menyediakan antiseptik (hand sanitizer) di semua armada, agen, serta pool bus.

“Tentunya, dengan lebih memperhatikan kebersihan tiap armada bus yang beroperasi, seperti menyediakan hand sanitizer dan wastafel untuk mencuci tangan, serta melakukan penyemprotan seluruh bagian bus. Dan, hari ini kami ingin meyakinkan kepada masyarakat, khususnya penumpang PO Gunung Harta bahwasannya setiap armada bus kami dipastikan aman dan nyaman,” ungkapnya.

Sehingga pihaknya juga membatasi fasilitas perjalanan bus yang berpotensi dapat menyebarkan Virus Corona kepada penumpang.

1 2Laman berikutnya

Berita Terkait

Back to top button
error: Konten ini terlindungi.