fbpx
OpiniPariwisata

Pantai Yeh Gangga Berbenah, Menguak Tabir “Segara Kebek”

Tabanan (Mediapelangi.com)-Mendengar nama Pantai Yeh Gangga orang akan teringat dengan wilayah pesisir selatan Kabupaten Tabanan, Bali. Hingga kini pantai landai dengan pasir hitam ini terus berbenah sambil menebar pesonanya.

Pantai Yeh Gangga dikenal luas oleh warga bukan saja karena lokasinya cukup dekat dengan kota, tetapi karena sejak lama telah memberi sumber penghidupan bagi warga yang berada di wilayah pesisir selatan Kabupaten Tabanan yakni Desa Sudimara dan sekitarnya berupa hasil laut seperti ikan segar dan garam.

Seperti dituturkan oleh Biyang Putu Tulus, selama ini ada sekitar 80-an nelayan Pantai Yeh Gangga yang tergabung dalam kelompok nelayan “Dharma Mukti” yang  mampu menangkap aneka ikan laut seperti Layur, Kapasan, Tenggiri, Darong dan Lobster, ucapnya.

Disamping sebagai pangkalan perahu nelayan tradisional pantai Yeh Gangga sudah sejak lama dijadikan lokasi pelaksanaan Upacara-Yadnya oleh Umat Hindu di Kabupaten Tabanan. Bahkan beberapa literatur menyebut, pantai Yeh Gangga dimasa lalu merupakan “pelabuhan kuno” sebagai pintu masuk bala tentara kerajaan luar menuju wilayah Tabanan. Begitu juga dijaman kolonial Belanda dulu (1903) sejumlah kapal perang Belanda pernah merapat di pantai ini sebagai bentuk “intervensi” terhadap kerajaan Tabanan (Sukanta, 1981).

Begitulah jejak aktivitas dan peristiwa diatas bisa sebagai bukti betapa eratnya hubungan sosial ekonomi dan budaya masyarakat Tabanan dengan pantai Yeh Gangga yang memiliki ciri khas berupa karang laut yang eksotik “Batu Bolong”.

Photo : Jalan utama Desa Pakraman Yeh Gangga Tabanan Bali

Pantai Yeh Gangga kini terus berbenah, mulai dari urusan kebersihan, telajakan dan fasilitas pendukung berupa parkir dan pertamanan, juga rumah makan dan arena permainan anak-anak disisi timur. Begitu juga disi barat lapangan parkir, sejak satu setangah bulan lalu telah berdiri “Warung Tulus” dengan menu ikan laut segar berupa ikan dan udang laut (lobster) sehingga suasana pantai Yeh Gangga kini nampak lebih bersih, tertata dan menjanjikan sebagai obyek wisata unggulan di Tabanan .

Baca Juga:  Tindak Lanjuti Perda Pungutan Wisatawan Asing, Dinas Pariwisata Bali Lakukan Pemantauan di DTW Uluwatu

Sejak lama laut pantai selatan Tabanan ini mengukir jejak sejarahnya, menjadi sumber penghidupan bagi warga Desa Pakraman Yeh Gangga dan sekitarnya, maka sangat tepat jika hari ini Sabtu (9/12/2017) Masyarakat Desa Pakraman Yeh Gangga bekerjasama dengan Pemkab Tabanan mencoba kembali memperkenalkan Pantai Yeh Gangga dengan segala pesona dan potensinya melalui sebuah event “Yeh Gangga Kuliner Festival” yang pertama dengan tema “Segara Kebek” yang bermakna laut sumber kemakmuran.

Begitu juga komitmen pemerintah Tabanan dan masyarakat Desa Pakraman Yeh Gangga, hendak menyatukan langkah dalam pelestarian lingkungan pesisir dan laut yang hari ini (9/12) disimbulkan dengan pelepasan “Tukik” (anak Penyu) dengan segala filosofis dan kemuliannya.

Yeh Gangga, selamat berbenah untuk terus menjadi Segara Kebek !(*/mp).

Oleh: Made Nurbawa

Berita Terkait

Back to top button
error: Konten ini terlindungi.